Ketahui Level Lisensi Pada RouterOS Mikrotik

 

Menu Lisensi pada Winbox sumber : belajarmikrotik.com

gusnarmahendra.com - Mikrotik merupakan salah satu vendor peralatan jaringan yang memiliki sistem lisensi dalam penggunaan alatnya. Berbeda dengan Mikrotik RouterBoard yang dalam pembelian hardwarenya sudah termasuk lisensi yang terpasang,pada Mikrotik RouterOS lisensi default nya adalah level 0.

Lisensi default Level 0 akan membuka seluruh menu yang ada, tetapi hanya dibatasi selama 24 jam, setelah 24 jam kita perlu memasang lisensi pada Mikrotik RouterOS.

Level paling rendah dari Mikrotik adalah Level 0 sedangkan yang tertinggi adalah level 6, tetapi jangan menganggap Level lisensi yang dimiliki mikrotik berurutan dari level 0,1,2,3,4,5,6, karena tidak ada lisensi mikrotik level 2.

Mikrotik mentiadakan lisensi level 2 karena  lisensi terssebut merupakan lisensi transisi dari format lisensi lama yaitu 2.8, sekarang lisensi 2.8 sudah tidak dijual lagi,walaupun demikian jika kita memiliki lisensi 2.8 maka tetap bisa dipakai.

Jika kita ingin membeli Lisensi Mikrotik RouterOS maka yang tersedia hanya level 4,5 dan 6, karena level 0 merupakan Trial mode, Level 1 merupakan Free Demo dan level 3 merupakan lisensi khusus yang terpasang di perangkat WISP CPE Mikrotik.

Dan Berikut Merupakan Tabel Level Lisensi Mikrotik RouterOS

Tabel Lisensi RouterOS Mikrotik, Sumber : Mikrotik.com

Dapat kita lihat di tabel terdapat beberapa perbedaan dari setiap level lisensi Mikrotik RouterOS, perbedaan terjadi dari segi harga mulai dari gratis, perlu registrasi hingga membayar sejumlah uang, sedangkan dari sisi fungsi menu dan banyaknya settingan atau rules juga beragam, mari kita bahas lebih lanjut

• Level 0 (Trial Mode)

        Level 0 disebut trial mode karena kita tidak membutuhkan key lisensi ataupun kita tidak perlu mendaftar terlebih dahulu untuk menggunakan fitur fitur Mikrotik RouterOS dan kita tidak dibatasi berapa rules yang akan kita buat di fitur tersebut, tetapi kita dibatasi waktu untuk menggunakan Fitur tersebut, dalam Level 0 ini kita dibatasi hanya 24 Jam saja.

• Level 1 (Free Demo)

Kita dapat menggunakan lisensi level 1 secara gratis akan tetapi kita diminta untuk mendaftar terlebih dahulu untuk mendapatkan lisensinya. hampir seluruh fiturnya terbuka kecuali fitur wireless, akan tetapi kita dibatasi hanya dapat menggunakan 1 rules di setiap fiturnya.

• Level 3 (WISP CPE)

Lisensi Level 3 ini tidak dapat kita beli, lisensi level 3 ini dipasangkan pada hardware station atau perangkat CPE (Customer Premise Equipment), dimana perangkat ini cuma bisa menerima sinyal wireless dari perangkat lain, dan tidak bisa memancarkan sinyal ke perangkat lain.

• Level 4 (WISP)

Pada Level ini memiliki fitur Firewall, Bandwidth Management, Web Proxy, Secure Tunnel (EoIP, PPPoE, PPTP, L2TP), VLAN, dynamic routing (BGP, RIP, OSPF) (tidak bisa untuk dynamic routing pada Mikrotik versi 2.10), Hotspot Gateway (200 user), Serial Interface, Wireless Client, dan dapat diupgrade selama dalam versi mayor yang sama dan 1 versi mayor sesudahnya. lalu untuk harga level ini dibandrol $45 atau sekitar Rp.475.000 di laman citraweb.com

• Level 5 (WISP)

Pada Level ini memiliki perbedaan dari level 4 yaitu jumlah hostspot gateway nya, yaitu sampai 500 user. secara harga level ini dibanderol $95 atau Rp 930.000 di laman citraweb.com

• Level 6 (Controller)

 Level 6 merupakan level tertinggi pada lisensi Mikrotik RouterOS, sehingga pada level ini tidak ada batasan fitur dan jumlah rules maupun jumlah user, level ini biasanya dibutuhkan untuk hardware tingkat tinggi yang sudah melayani lalu lintas traffic yang sangat besar, dari segi harga level tertinggi ini dibanderol $250 atau Rp.2.580.000 di laman citraweb.com